Judul :
pengaruh TIK terhadap ranah afektif siswa sekolah dasar
Penulis : Khaerunnisa / fajarnisa.blogspot.com
Tahun Terbit :
2013
Pengulas : Andi Kilawati/ DIKDAS B/ 2015
Berdasarkan
artikel yang diposkan oleh khaerunnisa,
terdapat beberapa hal yang akan saya ulas, diantaranya isi penting artikel,
kekuatan dan kelemahan artikel, dan solusi/tambahan untuk kelengkapan artikel.
Artikel
ini mengkaji mengenai pengaruh TIK terhadap ranah afektif siswa Sekolah dasar. Penulis
artikel ini setuju bahwa Teknologi informasi dan komunikasi sangat penting
dalam dunia pendidikan, baik dalam membantu guru dalam merencanakan pengajaran
maupun dalam penerapan pemngajaran tersebut. Dengan demikian TIK sangat
berpengaruh pada ranah afektif anak yang meliputi sikap, perasaan dan minat
siswa. Menurut khaerunnisa pengaruh TIK terhadap ranah afektif siswa antara
lain: memberi stimulus kepada siswa agar tertarik dengan materi yang
disampaikan, siswa tertarik untuk mencari ifnormasi di internet maupun media
cetak, dengan pemakaian media grafis imajinasi siswa akan berkembang, selain
pengaruh positif tersebut terdapat pula pengaruh negative yaitu karakter siswa
cenderung menjadi siswa yang kuran bersosialisasi. Untuk mengatasi hal tersebut
tentu diperlukan pengawasan dari orang tua dan guru di sekolah.
Terdapat
beberapa kelebihan dalam artikel tersebut yaitu: penulis mengemukakan pengaruh
TIk sesuai dengan realitas yang ada/benar-benar terjadi dalam dunia pendidikan.
Kekurangan
dari artikel ini adalah penulis belum memaparkan secara rinci solusi dari
pengaruh buruk TIK terhadap ranah afekktif siswa. Menurut pendapat saya, solusi
dari hal tersebur adalah:
a) Pola
asuhan orang tua
·
Mengawasi anak dalam menggunakan TIK terutama
dalam mencari informasi di internet
·
Barang-barang elektronik sperti TV dan computer
seharusnya tidak diletakkan di kamar pribadi anak, melainkan disimpan pada
ruang keluarga dengan posisi menghadap ke tempat umum.
·
b) Peran
guru
· Guru harus menguasai pemanfaatan dan
penggunaan TIK sebelum mengajarkannya kepada peserta didik.
·
Menggenalkan TIK kep[ada siswa SD sesuai
kebutuhan.
·
Mengawasi siswa dalam menggunakan TIK
terutama internet
c) Peran
pemerintah
· Berpartisipasi aktif dalam meratakan teknolgi
di indonesia, dan membantu dalam pembuatan Teknolgi yang bertujuan edukasi,
seperti media pembelajaran, game on line yang dapat memicu daya kreativitas
anak SD.
sedikit menambahkan informasi dari perkuliahan TIK kami, bahwa sebenarnya kita bisa menggunakan Teknologi sebagai media untuk memperbaiki karakter anak, misalnya membiasakan anak untuk menonton film yang mengandung nilai-nilai kesopanan. jangan membiasakan anak menonoton film yang berbau kekerasan seperti tom and jery yang selalu bertengkar, shincan yang tidak patuh kepada ibunya, karena itu dapat mengkonstruk pada pikiran anak bahwa berkelahi dan tidak patuh itu hal biasa saja dan bisa dilakukan. begitupun sebaliknya anak yang biasa menonoton upin ipin misalnya dapat tersugesti oleh nilai-nilai kesopanan upin dan ipin kepada neneknya, kakaknya, dan senang bermain dengan teman-temannya.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar